Bawaslu Nunukan Mengajak Masyarakat Berpartisipasi dalam demokrasi, dengan Melaporkan Setiap Pelanggaran dalam Pilkada

0

Bawaslu Nunukan mengingatkan agar setiap pasangan calon mematuhi aturan yang berlaku dalam setiap tahapan pemilihan kepala daerah 2020 di Kabupaten Nunukan.

Selain harus mematuhi protokol kesehatan, yang menjadi prioritas Bawaslu Nunukan adalah menekankan kepada pasangan calon untuk senentiasa mengikuti aturan yang berlaku.

Hal ini disampaikan oleh Muhammad Yusran pada awak media. Ia menilai bahwa setiap kandidat yang telah dinyatakan sebagai calon harus mengikuti aturan yang ada, sehingga itu juga menjadi contoh yang baik kepada masyarakat dan memperkuat integritas pemilu dan demokrasi.

Larangan yang menggunakan politik uang dalam kontestasi politik sangat ditekankan karena dampaknya yang berkepanjangan dan mencederai demokrasi kita.

“Demikian juga larangan lain termasuk politik uang, karna politik uang ini lebih berbahaya dampaknya daripada Covid-19, dampaknya jangka panjang terhadap proses Pilkada dan pembangunan kedepan”, Kata Yusran.

Ia menerangkan implikasi jika memilih pemimpin yang melakukan politik uang sangat merugikan, politik uang kerap digunakan untuk membangun oligarki dalam pemerintahan.

Selain oligarki, politik uang juga kerap dijadikan untuk membangun politik dinasti untuk memperkaya keluarga sendiri, perkaya keluarga sendiri pandai, tapi tidak berfikir untuk mensejahterakan rakyat.

“politik uang ini sangat berbahaya, jangan sampai hal ini digunakan oleh yang bersangkutan untuk mencari keuntungan pribadi, kelompok, golongan dan keluarga”, Tambah Yusran.

Ia mengajak masyarakat ikut berpartisipasi dalam menjaga demokrasi, dengan melaporkan setiap planggaran yang dilakukan oleh calon kepala daerah, dengan demikian pemilu dapat lebih berintegritas.

Kemudian, dimasa pandemi ini seluruh masyarakat harus senantiasa mengikuti protokol kesehatan demi menjaga keselamatan bersama.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here